Strong AI atau Artificial General Intelligence (AGI), merujuk pada jenis kecerdasan buatan yang setara dengan kecerdasan manusia di semua aspek dan dapat melakukan tugas-tugas yang membutuhkan pemahaman, belajar, dan penyelesaian masalah yang umum.
Berikut adalah beberapa ciri dan karakteristik AI kuat:
-
Kemampuan Umum: AI kuat memiliki kemampuan untuk memahami dan menjalankan berbagai tugas yang diminta, seperti pemecahan masalah kompleks, pemrosesan bahasa alami, penalaran, dan pembelajaran baru dalam berbagai domain.
-
Kesadaran Diri: AI kuat mampu memiliki kesadaran diri atau pemahaman tentang keberadaannya sendiri dan lingkungannya.
-
Pemahaman Konteks: AI kuat dapat memahami konteks dari informasi yang diberikan dan memahami hubungan antara konsep, bahasa, dan situasi.
-
Pembelajaran Mandiri: AI kuat memiliki kemampuan untuk belajar secara mandiri tanpa bergantung pada instruksi atau latihan manusia. Mereka mampu memperoleh pengetahuan baru dari data dan pengalaman mereka sendiri.
-
Fleksibilitas dan Kreativitas: AI kuat mampu beradaptasi dengan situasi baru, menemukan solusi kreatif, dan memiliki kemampuan untuk berpikir di luar kotak.
-
Kesadaran Etis: AI kuat dapat memiliki pemahaman dan kesadaran tentang aspek etika dan moral dalam pengambilan keputusan dan interaksi dengan manusia.
Meskipun AI kuat merupakan tujuan akhir dalam pengembangan kecerdasan buatan, hingga saat ini, AI kuat masih menjadi subjek penelitian intensif dan belum sepenuhnya direalisasikan. Saat ini, AI yang ada lebih banyak berkonsentrasi pada AI lemah yang dirancang untuk tugas-tugas spesifik. Pengembangan AI kuat menghadapi tantangan yang kompleks, termasuk memahami kompleksitas pikiran manusia dan menangani masalah etis terkait dengan kecerdasan buatan yang sangat maju.